Mataku mungkin setia merapat,
tanpa sepercik cahaya-Nya yang maha Magfirah.
Bawakanlah aku sekepal senyuman
di tiap jilid nada dalam relung kehidupan
Waktu mungkin terlalu tua, untuk kita
mengais-ngais ilmu yang ada dilembar halaman.
Mungkin di dunia lainlah, tempat aku
dan tempatmu..
Abadi menetap satu menahutkan rindu
Lengan-lengan hujan yang mengantarkan aku
di kesunyian.. Membakar dada-dada dosa.
melangkah dari batang yang telah jatuh
dari anaktangga raka’at. Sujud yang bersimpuh
seluruh, menggelepar..
Pada-Nya semua jadi satu yang sama.
Agustus 2011
0 comments